OBSERVASI GURU OLEH KEPALA SEKOLAH
LAPORAN
OBSERVASI PEMBELAJARAN
SEMUA GURU SDN 1 ANGGARAKSA
Dibuat Oleh
(KEPALA SD NEGERI 1 ANGGARAKSA)
H.SUHAEP, S.Pd.SD
NIP. 19641231 198803 1 306
PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TIMUR DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KECAMATAN PRINGGABAYA
SD NEGERI 1 ANGGARAKSA
Jalan Korleko – Pohgading Aikdalem Desa Anggaraksa Kp.83654
TAHUN 2024
LAPORAN OBSERVASI KEPALA SEKOLAH
Nama Observer : H.Suhaep,S.Pd.SD
Tanggal Observasi : Senin,19 s/d 24 Agustus 2024
Waktu : 09.15 S/d 12. 15 WITA
Tempat Observasi : Ruang Kelas SDN 1 Anggaraksa
Guru yang diobservasi : Semua Guru (Daftar terlampir)
- LATAR BELAKANG
Sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati antara Guru dan Kepala sekolah, bahwa Pada tanggal 19 Agustus 2024 s/d 24 Agustus 2024 dilakukan observasi terhadap semua Dewan Guru dalam hal proses pembelajaran di kelas SD Negeri 1 Anggaraksa. Observasi ini bertujuan untuk menyelidiki dan mengevaluasi berbagai aspek pembelajaran dimulai dari perangkat ajar, metode pembelajaran yang digunakan, model pembelajaran, pendekatan, media pembelajaran, bahan ajar serta asesmen yang digunakan dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran dikelas oleh masing-masing Guru.
Observasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya sekolah untuk terus meningkatkan mutu pendidikan dan mencapai tujuan pembelajaran yang optimal. Dengan memahami praktik mengajar yang efektif, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap prestasi akademik murid.
Observasi pada praktiknya dilaksanakan dengan mengamati secara langsung kegiatan pembelajaran serta melakukan proses intervie dengan rekan guru untuk mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai metode, penilaian, dan praktik pembelajaran yang akan dilakukan oleh masing-masing guru selaku wali kelas.
- TUJUAN OBSERVASI
Mengidentifikasi keberhasilan dan tantangan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran oleh
- Mengevaluasi efektifitas metode, model, dan pendekatan pembelajaran yang diterapkan di
- Menilai penggunaan media pembelajaran, bahan ajar, asesmen dalam mendukung proses
- Memberikan rekomendasi yang konstruktif untuk peningkatan kualitas Pembelajaran di SD Negeri 1 Anggaraksa
- METODE OBSERVASI
Dalam melakukan observasi, prinsip etika dijunjung tinggi dengan menjaga kerahasiaan informasi yang telah diperoleh, hasil observasi akan digunakan untuk keperluan peningkatan mutu pembelajaran, perbaikan berlangsungnya proses pembelajaran di SD Negeri 1 Anggaraksa Kecamatan Pringgabaya.
- KOMPONEN YANG DIOBSERVASI
Pada Tanggal 19 Agustus 2024 sampai dengan s/d 24 Agustus 2024 saya mengamati perangkat pembelajaran yang telah dibuat oleh semua dewan guru (daftar terlampir) di SD Negeri 1 Anggaraksa. Perangkat pembelajaran sudah dibuat dengan baik dan terstruktur untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Tujuan pembelajaran yang tertera pada perangkat pembelajaran jelas dan terukur. Tujuan tersebut memuat aspek kognitif, afektif dan psikomorik dan tergambar pula perlakuan yang akan dilakukan ke murid dalam proses pembelajarannya. Guru menggunakan beragam strategi pembelajaran termasuk ceramah singkat, diskusi kelompok, dan kegiatan praktikum. kegiatan praktikum disesuaikan dengan materi pelajaran untuk membuat murid aktif dalam pembelajaran.
- Perangkat Pembelajaran
Rencana pembelajaran merupakan serangkaian kegiatan yang akan dirancang untuk pembelajaran dengan mengupayakan memfasilitasi karakteristik murid. mengoptimalkan merencanakan proses pembelajaran yang kreatif dengan melibatkan murid secara aktif.
- Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran adalah metode atau langkah langkah strategis yang dirancang oleh masing-masing guru untuk mempermudah ketercapaian pembelajaran.
- Sumber Belajar
Sumber belajar berupa buku teks, materi online, materi audiovisual. Pemanfaatan sumber belajar dirancang untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi konten di dalam kelas.
- Penilaian dan Evaluasi
Bagian yang terpenting dalam proses observasi adalah penilaian yang beragam termasuk tugas individu, tugas kelompok, dan ujian tulis. Penilaian baik berupa penlaian formatif ataupun sumatif digunakan untuk memberikan umpan balik yang kontiu kepada murid dan memantau perkembangan murid.
- Media Pembelajaran
Penggunaan teknologi terlihat dalam perangkat pembelajaran yang telah di buat oleh masing-masing Guru dengan menggunakan multimedia dan mempergunakan sumber daya IT untuk memperkaya pengalaman pembelajaran pada murid.
Perangkat pembelajaran mencermikan adanya upaya guru untuk mengintegrasikan proses pembelajaran dengan dengan kearifan lokal dengan menggunakan bahan-bahan yang terdapat disekitar sebagai bahan untuk melakukan praktikum.
- HASIL OBSERVASI
Melalui observasi ini, terlihat bahwa semua Dewan guru telah dengan cermat merancang perangkat pembelajaran untuk memberikan pengalaman belajar kepada murid.
Seluruh perangkat pembelajaran telah disiapkan dengan rinci dan tampak lengkap. Mulai dari materi, bahan ajar, penilaian, media pembelajaran serta perlengkapan praktikum.
Sumber belajar berupa buku teks, materi online, materi audiovisual. Pemanfaatan sumber belajar dirancang untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi konten di dalam kelas.
a) Penilaian dan Evaluasi
Bagian yang terpenting dalam proses observasi adalah penilaian yang beragam termasuk tugas individu, tugas kelompok, dan ujian tulis. Penilaian baik berupa penlaian formatif ataupun sumatif digunakan untuk memberikan umpan balik yang kontiu kepada murid dan memantau perkembangan murid.
b) Analisis Metode Pengajaran
Berbagai cara yang dilakukan oleh masing-masing guru untuk memaksimalkan metode pengajaran yang dilakukan di kelas. penggunaan berbagai metode pengajaran semata-mata untuk meningkatkan pengetahuan dan interaksi murid serta kemampuan murid untuk berpikir kritis.
Penggunaan kombinasi metode pengajaran yang dilakukan oleh semua dewan guru seperti ceramah, diskusi kelompok, dan pembelajaran berbasis proyek mencerminkan pendekatan yang beragam yangdigunakan dalam proses pembelajaran.
Ceramah dilakukan untuk menyampaikan informasi dasar mengenai materinamun perlu untuk memaksimalkan interaktif dengan murid untuk membangkitkan semangat dan minat murid dalam belajar. Diskusi kelompok, memberikan ruang bagi murid untuk berkolaborasi, berkomunikasi secara efektif. namun, guru perlu jeli untuk melihat efektifitas kerja kelompok yang ada. dengan mendorong kreatifitas murid namun tetap perlu bagi dewan guru untuk menjadi fasilitator yang baik agar semua murid mampu untuk berperan aktif. Rekomendasi dapat dilakukan pada integrasi metode pembelajaran yang lebih interaktif agar mampu untuk meningkatkan keterlibatan murid dan mendrong pemahaman murid lebih mendalam.
- ANALISIS MODEL DAN PENDEKATAN
Observasi yang dilakukan terhadap semua Dewan Guru, model pembelajaran yang dilakukan adalah Kooperatif yang mendorong murid untuk melakukan kerjasama tim, meningkatkan kolaborasi yang dilandasi tanggung jawab bersama, mampu meningkatkan keterampilan sosial murid dan mendukung pembelajaran aktif dengan adanya tutor sebaya dalam kelompok. walaupun dalam pelaksanaan, dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif, akan memerlukan waktu yang lama untuk membangun tim yang solid untuk saling berkolaborasi, kerjasama dan meningkatkan tanggung jawab bersama. tidak semua murid mampu untuk berkontribusi dalam kelompok secaramaksimal. kemampuan guru dalam mengelola kelas, dengan menerapkan model dan pendekatan yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik murid yang beragam. oleh karena itu, guru harus diberi pelatihan untuk memaksimalkan potensi utamaya dalam menerapkan model dan pndekatan dalam pembelajaran.
- ANALISIS MEDIA PEMBELAJARAN DAN BAHAN AJAR
Media dan bahan ajar yang digunakan oleh masing-masing guru terdapat berbagai jenis dengan kelebihan dan kekurangannya masing- masing. misalnya media Presentasi Multimedia (PPT) yang mampu untuk memmberikan informasi dengan cara visual dengan menampakan yang menarik karena disertai dengan gambar dan warna-warna yang mencolok., memudahkan guru dalam menyajikan materi, mampu membuat materi yang abstrak menjadi lebih konkret. waktu yang dibutuhkan luayan singkat karena semua telah terangkum dalam presentasi materi. namun, penggunaan presentasi multimedia juga mempunyai kekurangan, seperti tidak semua murid mampu untuk memahami informasi secara visual, juga memerlukan kretifitas guru dalam menampilkan presentase materinya. Buku teks, mampu menyajikan konsep secara menyeluruh, terstruktur dan terorganisir sehingga membutuhkan telaah yang baik bagi murid. namun, dengan informasi memalui buku teks terkadang membuat murid jenuh dan tiak tertarik terlebih jika murid harus membaca informasi secara runut terlebih dahulu. Sumber belajar online, dengan media pembelajaran ini, akan membuat murid lebih semangat karena adanya penanyangan beruapa audia dan visual.
Media yang digunakan dalam melakukan proses pembelajaran adalah dengan media presentasi interaktif melalui penanyangan PPT diselingi dengan buku teks dan pemutaran video animasi sehingga murid mampu untuk mengeksplore materi dalam diskusi yang dilakukan di kelas.
Media dan bahan ajar yang digunakan oleh guru terdapat berbagai jenis dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. misalnya media Presentasi Multimedia (PPT) yang mampu untuk memmberikan informasi dengan cara visual dengan menampakan yang menarik karena disertai dengan gambar dan warna-warna yang mencolok., memudahkan guru dalam menyajikan materi, mampu membuat materi yang abstrak menjadi lebih konkret. waktu yang dibutuhkan luayan singkat karena semua telah terangkum dalam presentasi materi. namun, penggunaan presentasi multimedia juga mempunyai kekurangan, seperti tidak semua murid
mampu untuk memahami informasi secara visual, juga memerlukan kretifitas guru dalam menampilkan presentase materinya.
Buku teks, mampu menyajikan konsep secara menyeluruh, terstruktur dan terorganisir sehingga membutuhkan telaah yang baik bagi murid. namun, dengan informasi memalui buku teks terkadang membuat murid jenuh dan tiak tertarik terlebih jika murid harus membaca informasi secararunut terlebih dahulu. Sumber belajar online, dengan media pembelajaran ini, akan membuat murid lebih semangat karena adanya penanyangan beruapa audia dan visual.
Media yang digunakan oleh semua dewan guru dalam melakukan proses pembelajaran adalah dengan media presentasi interaktif melalui penanyangan PPT diselingi dengan buku teks dan pemutaran video nimasi sehingga murid mampu untuk mengeksplore materi dalam diskusi yang dilakukan di kelas.
- KESIMPULAN
Setelah diadakan proses pembelajaran berdasarkan hasil observasi dapat disimpulkan bahwa tahapan pembelajaran, perangkat pembelajaran, model pembelajaran, media pembelajaran, bahan ajar dan asesmen yang digunakan oleh semua Dewan Guru SDN 1 Anggaraksa telah menerapkan METODE VARIATIF DAN INOVATIF yang mampu untuk mengakomodir perbedaan karakter dan kebutuhan murid sehingga murid mendapatkan Pengalaman belajar yang memuaskan bagi siswa di SD Negeri 1 Anggaraksa.
Yang Melakukan Observasi KEPALA SEKOLAH
H.SUHAEP,S.Pd.SD NIP.19641231 198803 1306 |
Lampiran 1:
JADWAL OBSERVASI SEMUA DEWAN GURU SD NEGERI 1 ANGGARAKSA
NO |
NAMA |
JABATAN |
HARI/TANGGAL |
1 |
Yulyati, S.Pd.SD |
PNS |
Senin,19 Agustus 2024 |
2 |
Huswatun Ilmi, S.Pd.SD |
PNS |
Senin, 19 Agustus 2024 |
3 |
Resmi Yulisda,S.Pd.I |
PPPK |
Selasa,20 Agustus 2024 |
4 |
Faizah,S.Pd.SD |
PNS |
Selasa,20 Agustus 2024 |
5 |
Hariadi,S.Pd |
PPPK |
Rabu,21 Agustus 2024 |
6 |
Junaidi,S.Pd |
PNS |
Kamis,22 Agustus 2024 |
7 |
Muhammad Rasyid,S.Pd.I |
Honor Daerah |
Kamis,22 Agustus 2024 |
8 |
Suratni Supiati, S.Pd |
PPPK |
Jumat,23 Agustus 2024 |
9 |
Rohsantiana,S.Pd |
Honor Daerah |
Jumat,23 Agustus 2024 |
10 |
Sahidul Amri,S.Pd |
Honor Daerah |
Sabtu,24 Agustus 2024 |
11 |
Suburiah,S.Pd |
Honor Daerah |
Sabtu,24 Agustus 2024 |
|
|
|
|
Yang Melakukan Obsevasi KEPALA SEKOLAH
H.SUHAEP,S.Pd.SD NIP. 19641231 198803 1306 |
Lampiran 2
DOKUMENTASI OBSERVASI SEMUA DEWAN GURU SD NEGERI 1 ANGGARAKSA
1. YULYATI,S.Pd.SD
2.HUSWATUN ILMI,S.Pd.SD
3.RESMI YULISDA,S.Pd.MI
4.FAIZAH,S.Pd.SD
5.HARIADI,S.Pd
6.JUNAIDI, S.Pd
7.MUHAMMAD RASYID,S.Pd.I
8.SURATNI SUPIATI, S.Pd
9.ROHSANTIANA,S.Pd
10.SAHIDUL AMRI, S.Pd
11. SUBURIAH, S.Pd